Kamu gak memerlukan rencana strategis bagi menciptakan uang-anda hanya perlu rencana strategis jikalau kamu mau membangun lebih dari pekerjaan & menciptakan laba yang lebih bagus dari rata-rata.
Siapa juga yang terlibat dalam sisi bisnis industri tahu bahwa konstruksi sama sulitnya dengan bisnis. Meskipun benar bahwa margin keuntungan tipis, resiko begitu mahal, & pengembalian modal yang diinvestasikan rata-rata kurang dari 10 persen, juga benar bahwa kontrak sanggup menyuguhkan pengembalian yang superior, memerlukan investasi terbatas, & menyuguhkan rumah yang masuk pikir bagi semangat wirausaha. Penerapan strategi & pemikiran strategis pada manajemen organisasi konstruksi kerap kali merupakan selisih nyata diantara keberhasilan jangka panjang & kegagalan bisnis.
Keberhasilan dalam konstruksi tergantung pada seberapa bagus bagian bisnis ini sendiri dengan pelanggan & mengungguli pesaing. Apa hubungannya dengan strategi? Seluruh sesuatu. Sebagai kontraktor rumah , kamu gak perlu rencana strategis bagi membangun pekerjaan, menawar pekerjaan, & menciptakan uang. Beberapa hal ini sanggup dicapai, hingga batas tertentu, bahkan dalam mode reaktif. Di sisi lainnya, bagaimana kamu membangun sesuatu lebih dari pekerjaan? Bagaimana kamu menciptakan laba lebih bagus dari rata-rata? Bagaimana kamu membuat firma kontrak yang hebat & bertahan lama?
Tingkatan pencapaian ini memang mengharuskan kontraktor bagi memahami & mengaplikasikan konsep manajemen strategis & perencanaan bagi bisnis. Berita baiknya yakni ini gak selalu sulit bagi dilakukan. Ini memang membutuhkan waktu, energi, upaya, & sumber daya yang disalurkan dengan cocok. Tapi, jikalau dilakukan dengan benar, semua ini ada hubungannya dengan kesuksesan jangka panjang dalam bisnis ini. Ada dua penyebabnya utama bagi organisasi kontraktor bagi menumbuhkan & memanfaatkan rencana strategis. Yang pertama yakni membangun kelebihan kompetitif. Terlalu kerap, kontraktor berasumsi tentang bisnis mereka: mereka beranggapan bahwa bisnis hanya berdagang dengan harga, atau mereka berasumsi bahwa mereka hanya wajib mengambil pasar sebagaimana adanya.
Kelebihan kompetitif yang berkelanjutan hanya mampu datang jikalau kamu sanggup memandang situasi yang sama dengan yang dilihat orang lainnya, tapi mencari cara bagi melihatnya secara berbeda. Dengan kata lainnya, perusahaan wajib menumbuhkan bagian kompetitif yang sanggup dipasarkan, dibedakan, atau unggul.
Penentuan bagian gak gampang, & dibutuhkan eksekusi sterling bagi imbalannya. Tapi, poin bahwasanya simpel: jikalau kamu gak mencoba, kamu gak mau mungkin mempunyai kesempatan bagi menang. Kamu wajib mengaitkan proses manajemen strategis jikalau kamu mungkin berharap bagi menumbuhkan bagian kompetitif yang unggul.
Poin ini mengarah ke penyebabnya utama kedua bagi kontraktor bagi memanfaatkan rencana strategis: kepemimpinan. Kontraktor gak kebal terhadap kemunculan kepemimpinan yang tegas sebagai dasar yang berkembang bagi efektivitas bisnis.
Dalam berdialog dengan ceo perusahaan konstruksi, aku kerap senang bertanya terhadap mereka bagaimana mereka menghabiskan waktu. Jawaban mereka kerap menegaskan bahwa manajer puncak terlalu tenggelam dalam operasi jangka pendek. Beberapa ceo mau mengatakan bahwa mereka masih datang pada pukul 6 pagi & berdialog secara pribadi dengan masing-masing pengawas tentang pekerjaan & kegiatan mereka bagi hari ini. Meskipun berhubungan bagus, giat ini terdengar layaknya manajemen proyek atau operasi vp bekerja jikalau dilakukan secara disiplin.
Beberapa presiden mengatakan mereka suka memandang laporan uang pekerjaan & melangsungkan analisis rinci pada laporan keuangan mereka. Tugas ini tampaknya sesuatu yang wajib dilakukan oleh pengontrol atau cfo.
Lalu, apa yang wajib dilakukan ceo waktu ini? Dalam banyak perkara, jawaban bagi ini tidak manajemen giat, tapi kepemimpinan yang tegas. Dalilnya, kepemimpinanlah yang membangun perusahaan kontraktor yang dinamis & bertahan lama. Jikalau kamu melangsungkan pekerjaan bernilai jutaan, selalu rencanakan bagi melangsungkan ini, & kamu menciptakan semua uang yang kamu mau, tidak boleh baca lebih lanjut. Tapi, jikalau kamu tertarik bagi betul-betul membangun perusahaan kontraktor yang begitu bermuatan & kuat, seseorang wajib menjadi rencana & spesifikasi bagi ini. Jikalau ini gak dilakukan di atas, aku sanggup meyakinkan kamu bahwa ini gak dilakukan.